Cara Agar Doa Terkabul

waktu doa terkabul
Semua orang diatas muka bumi ini tentu ingin doa yang dikabulkan Allah SWT. Mereka memiliki cita-cita, harapan, dan tujuan kedepan yang belum mereka capai, sehingga selain harus berusaha mereka juga terus berdoa. Do’a itu sendiri merupakan perintah Allah SWT, sebagaimana dalam Al Qur’an Allah berfirman
 
ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
“Berdoalah kepadaKu, Aku akan kabulkan doa kalian. Sungguh orang-orang yang menyombongkan diri karena enggan beribadah kepada-Ku, akan dimasukkan ke dalam neraka Jahannam dalam keadaan hina dina” (QS. Ghafir: 60)

Dikarenakan do’a adalah perintah Allah, maka seseorang juga harus tahu bagaimana do’a yang benar, sebab do’a yang benar akan mudah diijabah oleh Allah SWT. Sayangnya, banyak dari kaum muslimin yang abai tata cara berdoa. Padahal Rasulullah sudah mengajarkan pada kita bagaimana do’a supaya cepat terkabul. Berikut yang perlu diperhatikan supaya do’a kita dikabulkan

A. Waktu Do’a diijabah
Dengan mengetahui waktu mustajab maka kita akan lebih memanfaatkan waktu tersebut untuk memperbanyak do'a yang mungkin sebelumnya kita lewatkan begitu saja. Berikut waktu-waktu doa diijabah tersebut:

1. Sepertiga Malam
Kita harus memperhatikan waktu doa yang mustajab. Sebab Allah SWT telah memberikan waktu-waktu khusus bagi hamba-hambaNya yang mau beribadah dan berdoa supaya dikabulkan doanya.  Rasulullah SAW telah bersabda

“Rabb(Tuhan) kita turun ke langit dunia pada 1/3 malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman: ‘Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni‘” (HR. Bukhari)

Beberapa ulama ahlu sunnah wal jama’ah menafsirkan bahwa 1/3 malam adalah sekitar pukul 01.00 – 03.00. Disaat inilah hendaknya kita sebelum berdo’a terlebih dahulu melakukan Sholat Tahajjud agar doa dikabulkan. Ulama juga menafsirkan maksud dari kata ‘Rabb (Tuhan) kita turun ke langit’ adalah bukan bermakna ruh / jasad Allah turun dari atas ke bawah, akan tetapi maksudnya adalah rahmat Allah turun, Ijabah Allah turun, Pengampunan Allah turun pada waktu tersebut.

Sepertiga malam inilah waktu yang berat bagi kebanyakan kaum muslimin, sebab ini adalah waktu untuk istirahat, akan tetapi barangsiapa yang sanggup melawan itu semua, Allah akan balas dengan ijabah do’a. Besarnya balasan sesuai dengan Beratnya ujian, dan mengantuk adalah salah satu ujian. Oleh karena itu, bangunlah malam dan dirikanlah sholat walaupun cuma 2 raka’at, kemudian berdo’alah

2. Antara Adzan dan Iqamah
Salah satu waktu agar doa cepat terkabul keinginan adalah ketika setalah adzan dan sebelum iqamah. Hal ini dikuatkan oleh sabda Rasulullah SAW

“Doa di antara adzan dan iqamah tidak tertolak” (HR. Tirmidzi)

Waktu ini adalah waktu yang hampir setiap hari bisa kita jumpai untuk doa agar diijabah. Ketika kita sedang di kantor, di sekolah, di jalan, di rumah atau dimanapun bila mendengar adzan mkaka duduklah sejenak untuk berdo’a setalah adzan itu selesai, sebab saat itulah Allah akan mengabulkan doa kita

3. Ketika Puasa
Orang yang sedang berpuasa memiliki kesempatan besar doa yg cepat dikabulkan. Hal ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW

“Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil dan doanya orang yang terzhalimi” (HR. Tirmidzi)

Disini tidak disebutkan apakah itu puasan ramadhan ataupun puasa sunnah yang lain. Bermakna setiap kita puasa, maka doa kita tidak akan ditolak. Tentu hal ini dengan syarat kita harus betul-betul ikhlas dalam berpuasa, yakni menjaga hawa nafsu kita saat berpuasa supaya tidak tergelincir pada hal-hal yang dimakruhkan bahkan yang diharamkan, sehingga Allah melihat ketulusan kita.

4. Ketika Turun Hujan
Hujan adalah salah satu tanda kebesaran Allah, yang mana disitu ada rahmat. Rahmt tersebut diantaranya adalah terkabulnya do’a. Sebagaimana disebutkan dalam suatu riwayat

“Doa tidak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun” (HR Al Hakim)

Banyak-banyaklah berdo’a saat turun hujan, jangan banyak mengeluh. Hujan adalah rahmat yang pelu kita syukuri dan kita manfaatkan waktunya untuk berdo’a

5. Hari Jum’at
Kita semua tahu bahwa jum’at adalah Sayyidul Ayyam, artinya hari mulia diantara hari-hari yang lain. Hari Jum’at menjadi hari mulia karena salah satunya karna didalamnya ada waktu terkabulnya do’a. Sebagaimana Sabda Nabi

“Pada hari  itu terdapat satu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim shalat berdoa memohon kebaikan kepada Allah bertepatan pada saat itu, melainkan Dia akan mengabulkannya.” Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya, -yang kami pahami- untuk menunjukkan masanya yang tidak lama (sangat singkat).” (HR. Bukhari)

Para Ulama Ahlu sunnah berbeda pendapat dalam hal waktu yang singkat tersebut. Kalangan para Habaib ada yang mengatakan Saat khotib duduk sejenak di mimbarnya, ada juga yang mengatakan setelah sholat ashar. Jadi disini dapat kita simpulkan hendaknya kita selalu berdo’a pada saat-saat itu. Barangkali saat kita berdoa di perbedaan waktu tersebut disitulah Allah turunkan ijabah

6. Malam Lailatul Qadar
Istri Nabi Muhammad SAW, Aisyah Radhiallahu’anha mengatakan
“Aku bertanya kepada Rasulullah: Wahai Rasulullah, menurutmu apa yang sebaiknya aku ucapkan jika aku menemukan malam Lailatul Qadar? Beliau bersabda: Berdoalah
Kemudian beliau mencontohkan do’a

اللهم إنك عفو تحب العفو فاعف عني
“Allahumma innaka ‘afuwwun karim tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni”
Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf, maka ampunilah aku.”(HR. Tirmidzi)

Sebentar lagi ramadhan, maka nanti pada malam lailatul qadar manfaatkan dengan banyak beribadah seperti bedzikir, sholawat, baca al qur’an, sholat malam kemudian tutuplah dengan do’a tersebut ataupun dengan do’a-do’a yang lain.

B. Adab Berdo’a
Kita telah pelajari waktu do’a diijabah, kali ini kita pelajari adab berdoa yang benar. sebeanrnya masih banyak lagi waktu ijabah do’a, tetapi saya mengambil waktu do’a dikabulkan yang sering kita jumpai dan mudah dilakukan. Salah satu kunci agar do’a mudah dikabulkan adalah dengan kita memperhatikan tentang adab berdoa dalam islam. Berikut yang perlu diperhatikan

1. Berdzikir / Memuji Allah
Adab pertama yang mesti dilakukan adalah memuji Dzat Allah dengan pujian-pujian yang biasa kita lakukan saat berdzikir seperti membaca “Subhanallah, Alhamdulillah, Lailahailallah, Allhu Akbar” masing-masing 33x. Hal ini sesuai sabda Nabi SAW

"Jika salah seorang diantara kalian berdoa hendaklah dia memulainya dengan memuji Allah dan menhanjungnya lalu bersholawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam kemudian setelah itu mintalah apa-apa yg dia kehendaki." (HR. Abu Dawud)

2. Mengangkat kedua tangan
Berdoalah dengan mengangkat tangan, karena itu adalah simbol  permintaan, simbol membutuhkan pertolongan. Allah akan malu bila menghampakan tangan hambanya yang terangkat saat berdoa. Sebagaimana sabda Rasulullah

“Sesungguhnya Tuhan kalian Maha Malu lagi Maha Mulia, Dia malu terhadap hamba-Nya yang mengangkat kedua tangannya kepada-Nya lalu mengembalikannya dalam keadaan kosong / tidak diberi.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi).

3. Berdoa
Ini adalah tahap dimana kita meluahkan apa saja yang kita minta. Berdoalah dengan penuh kekusyu’an. Awali lah do’a dengan menginsyafi kesahan dan dosa-dosa kita dan berniat untuk tobat pada Allah agar tidak ada penghalang terijabahnya do’a kita. Berdoalah sesuai kemampuan kita baik dengan bahasa arab / non arab. Allah Maha Mengetahui. Allah berfirman

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al Baqarah: 186)

4. Khusnudzon / Yakin
Setelah selesai berdo’a yakinlah bahwa doa kita akan diterima dan dikabulkan oleh Allah. Rasulullah telah bersabda

“Berdoalah kepada Allah dalam keadaan yakin akan dikabulkan, dan ketahuilah bahwa Allah tidak mengabulkan doa dari hati yang lalai.” (HR. Tirmidzi)

Itulah waktu dan adab berdoa yang dapat kami share. Semoga bisa menjadi manfaat dan dapat kita lakukan sehingga Allah kabulkan do’a dan hajat-hajat kita. Amiin...

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Agar Doa Terkabul"

Post a Comment